PENJADWALAN WAKTU PROYEK PEMBANGUNAN RUMAH DENGAN MENGGUNAKAN CPM (CRITICAL PATH METHOD)
Studi Kasus: Pembangunan Rumah Tinggal di Desa Amahusu Kota Ambon
Abstract
Penjadwalan proyek merupakan bagian yang paling penting dari sebuah perencanaan proyek, yaitu untuk menentukan kapan sebuah proyek dilaksanakan berdasarkan urutan tertentu dari awal sampai akhir proyek.CPM (Critical Path Method) merupakan salah satu metode yang di gunakan dalam menganalisis penjadwalan waktu kerja sebuah proyek. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui jalur kritis yang di dalamnya terdapat aktivitas-aktivitas kritis dan membandingkan penjadwalan waktu antara waktu kerja yang di jadwalkan pemilik proyek dan waktu kerja yang di jadwalkan dengan metode CPM, pada proyek pembangunan rumah tinggal tipe 84 ukuran 7m x 12m di desa Amahusu Kota Ambon. Dalam penelitian ini data yang di ambil adalah data primer, yang di peroleh langsung dari hasil wawancara antara pemilik proyek dan peneliti. Hasil pembahasan penelitian ini menunjukkan bahwa jalur kritis yang diperoleh jaringan kerja proyek pembangunan rumah ini adalah jalur A, B, E, J, N, O, Q yang meliputi aktivitas galian pondasi, pasang pondasi, pekerjaan (kusen, pintu, jendela), pemasangan gorden, pemasangan instalasi listrik, pengecatan, dan finishing. Sehingga waktu yang diperlukan untuk penjadwalan penyelesaian proyek tersebut berdasarkan hasil analisis CPM adalah 136 hari waktu normal dan 95 hari waktu cepat untuk penyelesaian proyek tersebut.
Downloads
Authors who publish with this Journal agree to the following terms:
- Author retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a creative commons attribution license that allow others to share the work within an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication of this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangement for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g. acknowledgement of its initial publication in this journal).
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g. in institutional repositories or on their websites) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published works.